Pages

Jumat, 18 Mei 2012

si Pacar

Senja mempertemukan kita di detik yang indah itu.
Pelangi berharap hujan segera menjembatani semburat kesejukan.
Kicau burung mendendangkan nada termerdu di semesta.
Begitu sederhana terpatri di relung jiwa.
Kau, yang tak pernah terlintas sebelumnya.
Senyum simpul untuk semua rasa ini.
Terima kasih cinta.

Itulah sebait kata dari kisah ini.
Setelah cukup lama bergelut dengan status "jomblo", akhirnya kali ini saya mempunyai status yang berbeda "in a relationship". Hahaha. Lucu memang. Saya sebenarnya bukan type orang yang suka mempublikasikan mengenai kehidupan percintaan. Tapi kali ini saya merasa beruntung, ditemukan dengan orang yang sederhana di pertemuan yang sederhana, tetapi bisa membuat saya merasa tidak sederhana.

Kamis, 17 Mei 2012

Holiday at Belitung Island

Yah, sebenarnya beberapa orang yang menghubungkan Title dengan tanggal terbitan entri kali ini pasti bilang aneh. "HOLIDAY" di bulan Mei yang jelas2 bukan waktunya libur panjang. Tapi yah, that was my holiday. :D
Lanjut yah, jadi liburan ini dilaksanakan setelah menyelesaikan kewajiban di pedalaman Sumatera untuk periode bulan (gayanya kayak abis diajak perang aja ya), dan waktunya berliburrrrrr..

07.05.12
Hari pertama di perjalanan ini dimulai dengan bangun sebelum subuh. Berhubung saya memesan tiket first flight tujuan jakarta, maka pukul 05.30 sudah harus check in di airport. Tiket tujuan Palembang - Jakarta dan Jakarta - Belitung sudah saya pesan 20 hari sebelum waktu keberangkatan. Maklum, tempat kerja yang jauh dari perkotaan memaksa saya harus mempersiapkan semuanya selagi masih berada di kota. Taxi yang sudah saya pesan pada malam kemarin sudah tiba pada pukul 04.15 pagi. Padahal saya memesan untuk jam 5 pagi. Tapi no matter lah, secara abang sopir taxinya rela menunggu sampai kami siap untuk pergi. Waktu terasa begitu cepat, tak terasa mama dan saya sudah berada di ruang tunggu pukul setengah 6 pagi. Sangat disayangkan, buku bacaan yang harusnya sudah saya masukkan terlebih dahulu ke tas, ternyata masih tertinggal di atas tempat tidur. Berarti kali ini saya harus rela menunggu tanpa membaca buku, seperti ritual yang biasanya saya lakukan apabila berada di waiting room bandara. Tapi karena kali ini aku ditemani oleh sang mama tercinta, maka waktu menunggu sampai boarding time pun tak terasa. Tak lama, suara petugas bandara sudah memberikan informasi bahwa penumpang sudah boleh memasuki pesawat. Yeah, sebelum mematikan hp, tak lupa mengirimkan pesan singkat ke papa dan adik2 bahwa kami akan memasuki pesawat.
Cuaca di perjalanan cukup baik sampai 3/4 perjalanan, tetapi sebelum tiba di Cengkareng, langit mulai terlihat gelap. Tapi pendaratan berjalan cukup mulus. Keluar dari pesawat, langit jakarta tampak gelap dan angin juga lumayan kencang. Setelah cukup lama menunggu untuk pengambilan barang bagasi, kami mulai menuju ke halte damri terdekat. Setelah membeli tiket menuju lebak bulus (karena akan turun di dekat daerah tanah abang), saya dan mama duduk di ruang tunggu bus. Langit semakin menghitam, angin semakin kencang, dan terlihat air hujan mulai turun. Dan bukan gerimis, tetapi hujan yang sangat deras disertai angin kencang. Ya, hujan masih sayang mengguyur jakarta sampai kami tiba di tempat tujuan selanjutnya. Yaitu tempat membeli oleh-oleh untuk keluarga yang ada di Belitung. Selesai berbelanja, tujuan selanjutnya adalah rumah keluarga yang berada di daerah pondok ranji. Sore hari saya dan mama sudah tiba disana. Waktunya beristirahat. Niat hati ingin beristirahat, tetapi setelah maghriban, salah satu status bbm teman yang tinggal di jakarta sedikit menarik perhatian. Walaupun masih lelah karena perjalanan, tetapi niat untuk menikmati malam di ibukota lumayan menggiurkan. Apalagi bersama teman yang memang cukup akrab dengan saya di kantor. Akhirnya bbm berbalasan, dan pukul 20.30 kami sudah bertemu di tempat yang sudah ditentukan. Canda tawa, sembari menikmati malam dan snack yang tersaji di cafe Amarone membuat malam begitu indah. Begitu juga dengan berkenalan dengan orang-orang baru (teman-temannya temanku.red). Pukul 01.30 pagi barulah aku tiba di rumah. Perjalanan hari ini cukup melelahkan.


08.05.12
Hari ini pagi-pagi mama dan nyai (panggilan untuk adik bungsu dari nenekku) sudah pergi shopping.